Monday, August 11, 2008

Bosan Pertanda Otak Aktif - Alkohol dan Bayi Sumbing - Berlari Bikin Panjang Umur - Canggung Picu Kegemukan

Bosan Pertanda Otak Aktif

Merasa bosan ? Jangan khawatir ! Itu tandanya otak anda sedang sangat aktif dan mencoba menata ulang respons terhadap dunia luar.

Dalam makalahnya di The Cambridge Journal Of Education, Teresa Belton dan Esther Priyadharsini, dua pakar dari East Anglia University, Inggris, mengatakan kebosanan merupakan emosi manusia yang bisa menjadi pusat belajar dan kreativitas.

Menurut mereka, rasa bosan itu muncul karena otak tidak lagi melihat adanya sesuatu yang baru dan berguna dari lingkungan, orang, peristiwa, atau suatu bacaan. “Jika kondisi eksternal dan internal mendukung, kebosanan itu bisa mendorong seseorang untuk memberikan respons yang lebih kreatif “ujar Belton.

Sebagai bukti ia menunjukkan suatu hasil penelitian sejumlah orang yang harus menjawab sejumlah pertanyaan. Peserta yang diberi jawaban langsung merasa kelelahan. Sementara itu, yang diberi tambahan waktu, mampu menghasilkan solusi-solusi yang lebih kreatif.

Sumber : Media Indonesia, August, 08, 2008

Alkohol dan Bayi Sumbing

Ibu yang tengah hamil hendaknya tidak menenggak minuman beralkohol, terutama saat kehamilan memasuki usia 5 – 9 minggu. Karena, konsentrasi alkohol tinggi pada darah bisa meningkatkan resiko melahirkan bayi sumbing. Demikian kesimpulan penelitian Dr. Lisa A DeRoo dari Institut Nasional Ilmu Kesehatan Lingkungan (NIEHS), Carolina Utara, AS.

Berdasarkan penelitian terhadap 1.336 perempuan Norwegia pada 1996 – 2002, terungkap bahwa perempuan hamil yang meminum minuman keras pada 3 bulan pertama usia kehamilan memiliki resiko 2 x lebih besar melahirkan bayi sumbing. Resiko ini bisa meningkat 3 x lipat jika perempuan yang hamil meminum minuman beralkohol 3 x atau lebih pada usia kehamilan 3 bulan pertama.

Konsentrasi alcohol tinggi pada saat usia kehamilan muda itu akan mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan bibir ataupun langit-langit pada embrio janin sehingga bayi terlahir dalam kondisi bibir sumbing.

Sumber : Media Indonesia 14 Agustus 2008

Berlari Bikin Panjang Umur

Ingin hidup lebih lama ? Berlarilah.
Hasil penelitian Dr. Eliza Chakravaty dan kawan-kawan dari Universitas Stanford di California, AS, membuktikan hal itu.

Chakravaty dan tim meneliti sekitar 250 karyawan universitas yang berusia 50 tahunan. Terungkap karyawan yang berlari selama 200 menit per minggu memiliki hidup 20 tahun lebih lama jika dibandingkan dengan mereka yang berlari hanya 20 menit seminggu.

Menurut penelitian tersebut, berlari bisa menurunkan resiko terserang penyakit jantung, kankerm dan penyakit saraf seperti Alzheimer. “Khasiat berlari juga menambah gairah dalam beraktifitas,” kata Dr. James Fries yang juga nggota penelitian itu.

Dia juga menyarankan agar mereka yang sudah berusia setengah baya melakukan kegiatan fisik yang menyehatkan itu.

Menurut Dr. Fries, kebanyakan para pelari akan menghentikan kegiatannya pada usia 70-an. Namun di antara mereka jarang yang bisa menghentikan sama sekali untuk berlari.

Sumber : Media Indonesia 13 Agustus 2008

Canggung Picu Kegemukan

Kegemukan bukan semata disebabkan makanan. Sikap canggung, terutama jika terjadi pada anak-anak, memperbesar resiko kegemukan.
Penyebabnya anak-anak yang canggung dan kesulitan mengontrol tubuh akan menjadi kurang aktif karena merasa malu. Mereka juga menjauh dari olahraga, terutama olahraga beregu.

Kesimpulan itu terungkap dari hasil penelitian para ahli di Studi Pengembangan Anak Nasional di Inggris yang telah melakukan kajian sejak 1958. Penelitian yang melibatkan 11.000-an anak itu menemukan yang canggung banyak mengalami kegemukan di usia 33.

Dr. Ian Campbell, Direktur Medis di Weight Concern, mengatakan hasil penelitian itu mengingatkan orang tua untuk memberikan kesempatan anak mereka agar lebih aktif.

“Semua anak, tanpa membedakan kemampuan alami mereka, harus diberikan kesempatan dan dukungan yang cukup untuk aktif secara fisik di rumah maupun sekolah,” ujarnya.

Sumber : Media Indonesia 18 Agustus 2008

No comments: