Monday, August 3, 2009

Kabar Terakhir Mbah Surip - Hari Hari Terakhir

05 Agustus 2009 - Pemakaman Mbah Surip - Tahlil menggema di tengah suasana haru yang menyelimuti proses pemakaman seniman Mbah Surip di pemakaman khusus kawasan Padepokan Seni Bengkel Teater pimpinan budayawan WS Rendra Jalan Cipayung Jaya, Citayam, Depok, Jawa Barat, Selasa (4/8) malam.

Kedukaan terutama dari anggota keluarga bertambah ketika tabur bunga dilakukan sesaat almarhum dikebumikan dalam liang lahat. Disusul warga yang silih berganti memegang pusara sambil berdoa.

Usai pemakaman, Semi kakak mendiang tak kuasa berdiri dan harus dibopong Farid putra kedua mendiang untuk dibawa ke padepokan.

Pemakaman seniman dan penyanyi 'Tak Gendong' yang bernama asli Urip Achmad Rianto tersebut dihadiri ratusan pelayat dari dari kalangan seniman, artis, penggemar dan warga setempat.


Sumber: http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2009/08/05/03101827/BERITA.FOTO.Duka.di.
Pemakaman.Mbah.Surip


04 Agustus 2009 - Pernikahan Putri Mbah Surip - Putri ketiga Mbah Surip Reksiatri Kresnawati dan Sam, telah bersiap untuk melangsungkan pernikahan mereka dalam suasan haru di hadapan jenazah Mbah Surip, Selasa 4 Agustus 2009.

Kresnawati terlihat menggenakan kebaya hijau dengan kerudung putih sedangkan calon suaminya Sam, terlihat menggunakan jas hitam dan peci hitam.

Sejumlah anggota keluarga juga telah berada di samping calon pengantin yang akan bersiap mengucapkan janji suci di hadapan jenazah Mbah Surip.

Pernikahan kedua dipimpin petugas KUA Pancoran Mas, Kota Depok, bernama Amir Hasnnudin.

Suasan riuh makin menjadi saat persiapan pernikahan antara Reksiatri Kresnawati dan Sam akan dimulai.

Sumber : http://showbiz.vivanews.com/news/read/80301-pernikahan_putri_mbah_surip_siap_dilaksanakan


04 Agustus 2009 - WS Rendra Absen di Pemakaman Mbah Surip - Pemilik Bengkel Teater, WS Rendra terbaring sakit di rumah sakit Mitra Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dia absen di pemakaman Mbah Surip.

Jenazah Mbah Surip tetap disemayamkan di kediamannya di Kampung Cipayung Jaya, RT 02/05 No 16, Cipayungjaya, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.

"Mas Willy (sapaan akrab WS Rendra), mungkin sudah tahu Mbah Surip meninggal. Mas Willy tidak bisa hadir karena sedang dalam perawatan," papar asisten WS Rendra, Kalong Hasibuan, Selasa (4/8/2009).

Jenazah Mbah Surip tiba di Padepokan Bengkel Teater, sekira pukul 15.00 WIB. Jenazah Mbah Surip tiba diiringi rombongan dari anggota Teater Bulungan.

Rencananya, Mbah Surip akan segera dimakamkan di Padepokan Bengkel Teater, Rabu pagi besok. Pihak padepokan pun telah mengizinkan masyarakat untuk melayat jika ingin menyampaikan belasungkawa.

Sumber :http://celebrity.okezone.com/read/2009/08/04/33/244985/ws-rendra-absen-di-pemakaman-mbah-surip


04 Agustus 2009 - Penyanyi fenomenal Mbah Surip meninggal dunia sekitar pukul 10.30 WIB dalam perjalanan ke Rumah Sakit Pusat Pendidikan Kesehatan TNI AD (Pusdikkes), Jakarta Timur.

Saat tiba di kediaman pelawak Mamiek Prakoso, kondisi Mbah Surip sudah pucat.

"Mbah, kok badannya pucat," kata Mamiek Prakoso di kediaman, Kampung Makassar, Jakarta Timur, Selasa, 4 Agustus 2009. Menurut Mamiek, Mbah Surip tiba ke rumahnya bersama anaknya, Farid.

Berikut kronologis meninggalnya Mbah Surip menurut Mamiek Prakoso:

Senin, 3 Agustus 2009
Sekitar pukul 15.00-16.00 WIB
- Mbah Surip tiba di kediaman Mamiek bersama anaknya, Farid, naik motor



Senin malam
- Mengaku kelelahan, kondisi Mbah Surip terlihat sangat pucat
- Mbah Surip menginap di kediaman Mamiek bersama Farid

Selasa, 4 Agustus 2009
Pukul 08.00 WIB
- Mbah Surip sarapan bubur

Menjelang pukul 10.00 WIB
- Mbah Surip mengeluarkan liur dan busa dari mulutnya
- Farid mencari Mamiek
- Mamiek tidak jadi mandi, dan langsung menuju Mbah Surip di dalam kamar tamu

Sekitar 10.15 WIB
- Mamiek dan Farid membawa Mbah Surip ke RS Pusdikkes, sekitar 2 kilometer

Sekitar pukul 10.30 WIB
- Dokter memberikan oksigen dan menyatakan Mbah Surip meninggal

Sumber : http://www.tvone.co.id/berita/view/19417/2009/08/04/kronologi_meninggalnya_mbah_surip


02 Agustus 2009 - Penyanyi nyentrik Mbah Surip dikabarkan jatuh pingsan pada Ahad (2/8) malam, setelah kembali dari pentas di Yogyakarta. Pelantun lagu Tak Gendong itu mengalami kelelahan akibat padatnya jadwal manggung. Hal yang wajar mengingat pria kelahiran Mojokerto, Jawa Timur itu telah menginjak usia 60 tahun, sementara kariernya baru saja menanjak dan tengah banjir tawaran atau order.

Seperti ditayangkan program Kasak Kusuk di SCTV, Senin siang, pria bernama asli Urip Ariyanto ini memang fenomenal. Kemunculannya juga melahirkan genre baru hiburan, yaitu ketika nada dan irama dipadukan dengan kemasan jenaka. Hal serupa dilakukan oleh grup band Kuburan yang memadukan lagu sederhana dengan dandanan unik. Ditambah dengan make up tebal seperti topeng serta aksi panggung yang kocak.

Lagu Tak Gendong yang sederhana justru mampu mengubah kehidupan Mbah Surip dari musisi jalanan menjadi miliarder. Keberuntungan Mbah Surip bukan hanya dari penjualan nada sambung, ia juga dikontrak sebuah rumah produksi untuk membintangi sinetron dengan honor Rp 5-25 juta per episode. Namun hal itu tak lantas membuatnya lupa daratan. Hingga kini, penyanyi berambut gimbal tersebut masih mengontrak sebuah rumah sederhana di Kampung Artis, Cipinang, Jakarta Timur. Hanya ada satu mimpi Mbah Surip yang ingin dicapai, yaitu membeli sebuah helikopter.(ANS)

Sumber : http://showbiz.liputan6.com/selebritis/200908/239256/Banjir.Order.Mbah.Surip.Pingsan