Wednesday, November 26, 2008

6 Fakta Tentang Keputihan

Keputihan alias pektay dapat menyerang hampir setiap wanita. Apalagi di Indonesia yang memiliki kelembapan tinggi. Apa penyebabnya?

Keputihan yang berbahaya adalah yang disebabkan oleh kuman penyakit (pathogen). Gejalanya antara lain warna cairan vagina menjadi kekuningan hingga kehijauan, jumlah berlebih, kental, lengket, berbau tidak sedap atau busuk, terasa sangat gatal atau panas, dan menimbulkan luka di daerah mulut vagina.

6 FAKTA PENTING

1. JAMUR VS VIRUS
Keputihan dapat disebabkan oleh jamur dan virus berikut ini. Jamur Candidas atau Monilia menyebabkan keputihan berwarna putih susu, kental, berbau agak keras, disertai rasa gatal pada vagina. Parasit Trichomonas Vaginalis menyebabkan cairan keputihan yang keluar sangat kental, berbuih, berwarna kuning atau kehijauan dengan bau anyir.
Bakteri Gardnella, cairan berwarna keabuan, berair, berbuih, dan berbau amis. Jika karena virus maka gejalanya bermacam-macam tergantung dari virus yang menyebabkannya. Ada yang ditandai dengan tumbuhnya kutil-kutil, cairan yang berbau, gatal dan terasa panas atau seperti luka melepuh.

2. JANGAN GONTA-GANTI TAMPON
Untuk mencegah keputihan, sebaiknya selalu menjaga kebersihan, terutama daerah kelamin dan vagina dari depan ke belakang. Selain itu, hindari menggunakan celana dalam yang tidak menyerap keringat dan menggunakan bedak talk di sekitar vagina.

3. SUAMI JUGA DIPERIKSA
Jika Anda sudah kena keputihan, lakukan pemeriksaan bersama pasangan dan kurangi berhubungan badan. Jika tidak, Anda akan terkena fenomena pingpong.

4. MANDUL
Keputihan jika tidak diobati, akan menyulitkan pasangan untuk mendapatkan keturunan. Hal ini karena infeksi dapat mencapai rongga rahim dan saluran telur, yang ujung-ujungnya sperma sulit bertemu sel telur.

5. SI UPIK BISA KENA
Si kecil yang suka bermain di sembarang tempat juga dapat terserang keputihan. Karena berbagai kuman penyakit dapat menyusup lewat lubang anus ke vagina. Gejalanya pun tak beda dengan keputihan pada orang dewasa.

6. MITOS DAUN SIRIH
"Jika keputihan, jangan gunakan jamu atau kaplet tradisional," jelas Anita. Bagaimana dengan daun sirih? Penelitian terakhir menyebutkan, daun sirih mengandung bakteri yang tidak bisa mati hanya dengan pemanasan sekian derajat."

Sumber : http://tabloidnova.com/article.php?name=/6-fakta-tentang-keputihan&channel=kesehatan%2Fumum